Mengunjungi Cagar Budaya Gereja Santo Yusuf

You are currently viewing Mengunjungi Cagar Budaya Gereja Santo Yusuf

Gereja Katolik Santo Yusuf di Cirebon, yang telah berdiri selama 144 tahun, memiliki sejarah yang kaya sebagai gereja Katolik tertua di daerah tersebut. Pendirian gereja ini mencerminkan aktivitas penyebaran agama Kristen di Cirebon sejak zaman kolonial Belanda. Bangunan gereja ini sendiri adalah contoh arsitektur klasik yang menggabungkan unsur-unsur Eropa dengan gaya lokal Jawa, menciptakan sebuah cagar budaya yang unik dan berharga.

Sebagai pusat peribadatan Katolik yang telah ada selama lebih dari satu abad, Gereja Santo Yusuf juga menjadi saksi penting dalam perjalanan iman umat Katolik di Indonesia, memainkan peran penting dalam pembentukan identitas agama dan budaya di Cirebon dan sekitarnya. Selain menjadi tempat ibadah, gereja ini juga menjadi pusat kegiatan sosial dan keagamaan, yang memberikan kontribusi yang signifikan terhadap komunitas setempat serta menjadi bagian penting dari warisan budaya Indonesia.

Harga Tiket Masuk

Harga Tiket 
Tiket MasukGRATIS

Jam Operasional

Jam Buka
Setiap Hari                           08.00 – 16.00 WIB

Lokasi dan Rute Gereja Katolik Santo Yusuf

Gereja Katolik Santo Yusuf yang terletak di Jl. Yos Sudarso No.20, Lemahwungkuk, Kec. Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat, merupakan sebuah pusat peribadatan yang menjadi tempat penting bagi komunitas Katolik di daerah tersebut. Dengan alamatnya yang mudah diakses, gereja ini menjadi tempat berkumpulnya umat Katolik untuk merayakan ibadah dan melibatkan diri dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial.

Aktivitas di Gereja Katolik Santo Yusuf

Gereja Katolik Santo Yusuf, yang masih aktif sebagai tempat ibadah hingga saat ini, terus menjadi pusat kehidupan rohani dan komunitas bagi umat Katolik di wilayahnya. Setiap minggu, umat berbondong-bondong datang ke gereja ini untuk mengikuti misa, merayakan sakramen, dan memperkokoh iman mereka. Selain itu, gereja ini juga menjadi tempat untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan umat Katolik, seperti pernikahan, baptisan, dan pemakaman. Selama masa liturgi dan perayaan agama, gereja ini penuh dengan nyanyian doa, refleksi, dan komunitas yang kuat, menjadikannya tempat yang berarti bagi banyak orang dalam perjalanan keimanan mereka.

Berikut adalah fakta unik tentang Gereja Santo Yusuf:

1. Didirikan oleh seorang industrialis gula pada tahun 1878.

Gereja Katolik Santo Yusuf yang terletak di Cirebon didirikan pada tahun 1878 oleh seorang pengusaha gula bernama Louis Theodorus Gonsalves. Pada masa itu, Cirebon merupakan pusat industri gula yang berkembang pesat, bahkan mencapai pasar Eropa. Proses pembangunan gereja ini memakan waktu hingga dua tahun sebelum akhirnya selesai. Oleh karena itu, gereja Katolik yang berdiri di atas tanah milik Gonsalves ini baru diresmikan pada tahun 1880 oleh Mgr. Adam Carel Claessens, pemimpin dari wilayah Vikariat Apostolik. Pemilihan nama gereja ini merujuk pada tokoh Santo Yusuf, yang dalam tradisi Kristen dikenal sebagai suami Maria dan ayah angkat Yesus.

2. Dibuat oleh Arsitek Eropa

Bangunan gereja ini direncanakan oleh seorang arsitek Eropa bernama Gaunt Slotez, yang tidak hanya bertanggung jawab atas desainnya tetapi juga mengawasi seluruh proses pembangunan gereja. Gereja dibangun dengan struktur yang tidak terlalu tinggi, dan salah satu fitur uniknya adalah adanya menara di bagian belakang. Di dalam gereja ini, juga terdapat sebuah lonceng berbentuk cungkup. Bagian badan menara dihias dengan kayu yang disusun menyerupai sisik, dan di bagian tertinggi dari gedung gereja ini terdapat penambahannya yang berupa penangkal petir.

3. Kapasitas Ruangan yang Menampung Banyak Orang

Sebagai bangunan ibadah Katolik yang berusia cukup tua, Gereja Santo Yusuf memiliki ruangan yang luas dengan kapasitas hingga 800 orang ketika digunakan untuk perayaan ibadah bersama. Pada masa lalu, orang-orang Eropa sering kali melakukan ibadah di Gereja Santo Yusuf, meskipun jumlah jemaat yang hadir tidak sebanyak saat ini, yang sebagian besar berasal dari komunitas setempat.

4. Pelayanan Gereja

Ketika pertama kali didirikan, Gereja Katolik Santo Yusuf dikelola oleh seorang Pastor Jesuit yang bertanggung jawab atas aktivitas keagamaan. Pelayanan gereja ini tidak hanya terbatas di Kota Cirebon, tetapi juga merambah ke wilayah Bandung, Tegal, Tasikmalaya, dan Garut.

Namun, pelayanan oleh Pastor Jesuit tidak berlangsung lama dan kemudian digantikan oleh Pastor Salib Suci. Perubahan ini bermula ketika tiga tamu datang ke Pulau Jawa, yang mengakibatkan peralihan pastor yang melayani daerah Cirebon, Priangan, dan Karawang. Dari saat itu, gereja mengalami perkembangan yang sangat pesat.

5. Diakui Sebagai Warisan Budaya yang Harus Dilestarikan.

Gereja Katolik Santo Yusuf mempertahankan struktur aslinya yang masih memancarkan ciri-ciri gaya Eropa, termasuk adanya salib di puncak bangunan. Meskipun ada beberapa perubahan arsitektural, upaya dilakukan untuk tidak menghapuskan esensi struktur bangunan aslinya. Selanjutnya, melalui Surat Keputusan Walikota Cirebon No. 19 Tahun 2001, Gereja Katolik Santo Yusuf dinyatakan sebagai Bangunan Cagar Budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.

Berkunjung ke Gereja Katolik Santo Yusuf Dengan Sewa Mobil di Naba Transport

Untuk Sobat Naba yang ingin menjelajahi pesona Gereja ini dengan kenyamanan dan fleksibilitas, solusi idealnya adalah menggunakan layanan rental mobil Cirebon dari Naba Transport. Dengan armada yang terawat dan beragam pilihan mobil, mulai City Car hingga family Car jadikan perjalananmu menjadi lebih lancar dan menyenangkan. Nikmati perjalanan tanpa repot memikirkan transportasi dengan opsi sewa mobil harian yang nyaman dan mudah diakses. 

Tim Naba Transport yang ramah dan responsif siap membantu memastikan pengalaman perjalanan yang tak terlupakan. Dengan menggunakan layanan ini, kamu dapat dengan leluasa mengeksplorasi destinasi wisata Cirebon tanpa batasan waktu dan dengan kenyamanan maksimal. Jadi, untuk pengalaman perjalanan yang tak terlupakan, kunjungi situs resmi Naba Transport untuk informasi lebih lanjut.

Call Us

WhatsApp / Call

Follow Us

Share This :